Mari Mengenal Nabi Muhammad SAW

Mari Mengenal Nabi Muhammad SAW - Umat Islam dan seluruh manusia mana pun memang haram atau dilarang untuk melukis wajah maupun gambar seluruh tubuh Nabi Muhammad SAW. Ini terbukti ketika media asing membuat kartun Nabi Muhammad SAW hal itu mengundang kemarahan yang sangat bagi kaum muslimin seluruh dunia termasuk saya. Namun kita umat Islam tidak dilarang untuk menceritakan deskripsi tentang fisik beliau. Ini dibuktikan dengan adanya sebuah kitab yang disusun oleh Imam Tirmizi yang berjudul Syama’ilul Muhammadiyah yang di dalamnya berisi hadits yang mendeskripsikan ciri fisik beliau secara detail. Lagi pula umat Islam bisa berjumpa dengan beliau dalam mimpi. Siapapun yang berjumpa Nabi Muhammad SAW dalam mimpi maka dia benar-benar telah melihatnya. Karena setan tidak bisa menyerupai wajah beliau. Jadi kalau wajah beliau mirip dengan yang saya paparkan berikut, berarti mimpinya benar. Berikut gambaran fisik beliau:


Nabi Muhammad SAW itu tidak terlalu tinggi dan tidak pendek. Kulitnya cerah. Tidak terlalu putih dan tidak gelap. Namun ada yang mengatakan kulit beliau putih kemerah-merahan. Kulitnya sangat bersih, sehingga seolah-olah beliau tercipta dari perak. Rambut beliau ikal. Tidak keriting dan tidak lurus tergerai. Rambutnya lebat. Ujung rambutnya menyentuh daun telingan bawah. Sampai beliau wafat di usia 63 tahun, uban di rambut dan jenggotnya tak lebih dari dua puluh helai.

Wajah beliau tidak terlalu bulat. Wajah beliau bersinar. Wajah beliau  tidak seperti pedang, tetapi bagaikan rembulan. Mata beliau memiliki bola mata yang hitam pekat. Bulu mata beliau lentik. Alisnya melengkung dan panjang. Kedua alisnya hampir menyatu. Di antara kedua alisnya terdapat urat yang memerah ketika beliau marah. Hidung beliau mancung dengan bagian atas yang bercahaya. Sehingga orang yang tidak cermat mengira hidung beliau bengkok.  Pipi beliau datar. Mulut beliau lebar. Giginya berjarak antara satu gigi dengan gigi yang lain. Gigi depan beliau tampak renggang. Ketika beliau bicara, di antara gigi depan beliau seperti keluar cahaya. Saat tersenyum, gigi beliau tampak seperti butiran salju. Jenggotnya lebat.

Leher beliau jenjang dan indah. Bahunya lebar dan tidak berbulu. Di antara kedua bahu beliau terdapat tanda kenabian.  Bentuknya seperti kancing tirai. Saat berjalan, cara jalannya tenang dan lebar, seperti sedang menuruni tanah yang landai.  Telapak tangannya tebal. Telapak kaki beliau juga tebal. Di tengah-tengah telapak kaki beliau tidak menyentuh tanah. Telapak kaki beliau sangat halus sehingga air pun tidak bisa menempel. Air yang mengenainya langsung hilang tanpa meninggalkan bekas. Daging tumit beliau sedikit.

Cara bicara beliau jelas dan rinci. Sehingga yang duduk bersamanya bisa menghafalnya. Beliau tidak pernah bicara cepat dan terburu-buru. Kadang beliau mengulangi ucapannya tiga kali agar mudah dipahami. Beliau berbicara seperlunya saja, dan lebih sering diam. Ucapannya padat, detail dan jelas. Tidak lebih dan tidak kurang. Tidak kasar dan tidak merendahkan. Selalu memuji Allah saat memulai berbicara dan mengakhiri pembicaraan.
Itulah sekilas gambaran tentang Nabi Muhammad SAW sebagai Rasul terakhir yang Allah utus di bumi ini untuk menjadi rahmat bagi seluruh alam.
  • Dan tidak pernah menancapkan kedua telapak kaki dan dengan langkah yang cepat dan pasti. Muhammad dicirikan sangat unik oleh para sahabatnya. Muhammad digambarkan sebagai orang yang berkulit putih dan berjenggot hitam dengan uban.
  • Dalam hadits lain diterangkan mengenai corak fisik Muhammad, yaitu ia bertubuh sedang, kulitnya berwarna cerah tidak terlalu putih dan tidak pula hitam. Rambutnya berombak. Ketika Muhammad wafat uban yang tumbuh di rambut dan janggutnya masih sedikit.
  • Ali menambahkan bahwa Muhammad memiliki rambut lurus sedikit berombak. Tidak gemuk dan tidak terlalu besar, berperawak baik dan tegak. Warna kulit cerah, matanya hitam dengan bulu mata yang panjang. Persendian tulang yang kuat dada, tangan dan kakinya kekar. Tidak memiliki bulu yang tebal tetapi hanya tipis dari dada sampai pusarnya. Jika berbicara dengan seseorang, maka ia akan menghadapkan wajahnya keorang tersebut dengan penuh perhatian. Di antara bahunya ada tanda kenabian. Muhammad orang yang baik hatinya dan paling jujur, orang yang paling dirindukan dan sebaik-baiknya keturunan. Siapa saja yang mendekati dan bergaul dengannya maka akan langsung merasa terhormat, khidmat, menghargai dan mencintainya. Hidungnya agak melengkung dan mengkilap jika terkena cahaya serta tampak agak menonjol jika pertama kali melihatnya padahal sebenarnya tidak. Berjanggut tipis tapi penuh rata sampai pipi. Mulutnya sedang, giginya putih cemerlang dan agak renggang. Pundaknya bagus dan kokoh, seperti dicor perak. Anggota tubuh lainnya normal dan proporsional. Dada dan pinggangnya seimbang dengan ukurannya. Tulang belikatnya cukup lebar, bagian-bagian tubuhnya tidak tertutup bulu lebat, bersih dan bercahaya. Kecuali bulu halus yang tumbuh dari dada hingga pusar. Lengan dan dada bagian atas berbulu. Pergelangan tangannya cukup panjang, telapak tangannya agak lebar serta tangan dan kakinya berisi, jari-jari tangan dan kaki cukup langsing. Jika berjalan agak condong kedepan melangkah dengan anggun serta berjalan dengan cepat dan sering melihat kebawah dari pada keatas. Jika berhadapan dengan orang maka ia memandang orang itu dengan penuh perhatian dan tidak pernah melototi seseorang dan pandangannya menyejukkan. Selalu berjalan agak dibelakang, terutama jika saat melakukan perjalanan jarak jauh dan ia selalu menyapa orang lain terlebih dahulu.
  • Dari kisah Jabir bin Samurah meriwayatkan bahwa Muhammad memiliki mulut yang agak lebar, di matanya terlihat juga garis-garis merahnya, serta tumitnya langsing. Jabir (ra) juga meriwayatkan bahwa ia berkesempatan melihat Muhammad di bawah sinar rembulan, ia juga memperhatikan pula rembulan tersebut, baginya Muhammad lebih indah dari rembulan tersebut.
  • Abu Ishaq mengemukakan bahwa, Bara’a bin Aazib pernah berkata, bahwa rona Muhammad lebih mirip purnama yang cerah.
  • Abu Hurairah mengatakan bahwa Muhammad sangatlah rupawan, seperti dibentuk dari perak. Rambutnya cenderung berombak dan Abu Hurairah belum pernah melihat orang yang lebih baik dari dan lebih tampan dari Muhammad, rona mukanya secemerlang matahari dan tidak pernah melihat orang yang secepatnya. Seolah-olah tanah digulung oleh langkah-langkah Muhammad jika sedang berjalan. Dikatakan jika Abu Hurairah dan yang lainnya berusaha mengimbangi jalannya Muhammad dan nampak ia seperti berjalan santai saja.
  • Jabir bin Abdullah mengatakan, Muhammad pernah bersabda bahwa ia pernah menyaksikan gambaran tentang para nabi. Di antaranya adalah Musa berperawakan langsing seperti orang-orang dari Suku Shannah, dan melihat Isa yang mirip salah seorang sahabatnya yang bernama Urwah bin Mas’ud dan ketika melihat Ibrahim dikatakan sangat mirip dengan dirinya sendiri (Muhammad), kemudian Muhammad juga mengatakan bahwa ia pernah melihat Malaikat Jibril yang mirip dengan Dehya Kalbi.
  • Said al Jahiri mengatakan bahwa ia pernah mendengar Abu Taufik berkata bahwa pada saat ini tidak ada lagi yang masih hidup orang yang pernah melihat secara langsung Muhammad kecuali dirinya sendiri dan Muhammad memiliki roman muka sangat cerah dan perawakanna sangat baik.
  • Ibnu Abbas mengatakan bahwa gigi depan Muhammad agak renggang tidak terlalu rapat dan jika bericara nampak putih berkilau.
loading...
Kamu sedang membaca artikel tentang Mari Mengenal Nabi Muhammad SAW Silahkan baca artikel Putra Anggo Blogger Kacangan Tentang Yang lainnya. Kamu boleh menyebar Luaskan atau MengCopy-Paste Artikel ini, Tapi jangan lupa untuk meletakkan Link Mari Mengenal Nabi Muhammad SAW Sebagai sumbernya

0 Response to "Mari Mengenal Nabi Muhammad SAW"

Post a Comment

Artikel Lainnya